*)Pict Source: Wikipedia
JUDUL: 300
TAHUN RILIS: 2006
RUMAH PRODUKSI: Warner Bros. Pictures
GENRE: Action, Adventure, war
AKTOR & AKTRIS:
Gerard Butler (Leonidas)
Lena Headey (Queen Gorgo)
Giovanni Cimmino (Pleistarchus)
Dominic West (Theron)
Vincent Regan (Captain Artemis)
Tom Wisdom (Astinos)
Rodrigo Santoro (Xerxes)
Bercerita tentang kehidupan kaum Sparta yang terletak di daerah Yunani kumo. Di sana, setiap ada bayi yang baru lahir, mereka diperiksa. Jika bayi tersebut terlalu kecil, lemah, sakit-sakitan atau cacat, bayi itu akan dibuang. Itu karena Sparta ingin menciptakan kekuatan yang solid dari semua warganya yang dilatih berperang sejak kecil. Mereka diajarkan untuk tidak pernah mundur, tidak pernah menyerah dan diajarkan bahwa mati di medan pertempuran dalam pelayanannya untuk Sparta adalah kemuliaan terbesar yang bisa diraih selama hidupnya. Saat umur 7 tahun mereka dipisahkan dari Ibunya dan dilatih perang lebih keras. Anak-anak tadi dibuat marah, dibuat lapar, sehingga mereka terpaksa untuk melawan, mencuri bahkan membunuh. Latihan paling gila adalah dibiarkan di alam liar, sendiri, untuk tahu apa mereka bisa bertahan hidup di alam liar dengan ancaman dari kaum musuh dan binatang buas. Jika mereka bisa bertahan dan kembali ke Sparta, mereka sah menjadi seorang prajurit.
Kebayang gimana kuatnya, solidnya, loyalnya prajurit Sparta ini?
Sparta dijalankan oleh Raja Leonidas dan istrinya Ratu Gorgo. Satu malam, Leonidas pergi mengunjungi Ephors (Rendeta Tuhan) untuk meminta izin berperang (Setiap perang yang akan terjadi dengan melibatkan Sparta, harus seizin Ephors). Leonidas ingin melawan pasukan Raja Xerxes.
Raja Xerxes ini ingin menguasai dunia. Dia punya pasukan yang paling kuat karena julahnya yang sangat banyak. Kini, dia sudah menginjak tanah Yunani dan berhasil menundukkan beberapa kota di sekitarnya, dan tujuan selanjutnya adalah Sparta. Xerxes ingin melumpuhkan Sparta, dengan membawa satu juta pasukan, Raja Xerxes siap menyerang. Maka dari itulah Leonidas meminta izin untuk pergi berperang melawan pasukan Xerxes.
Namun Para Ephros tidak memberikan izin kepada Leonidas, Karena Ephros melihat kekalahan akan menghampiri Sparta jika perang tersebut benar terjadi.
Leonidas marah, karena menurut dia, kalau diem aja nggak ngelawan dalam perang, Sparta bakal hancur dan dikuasai Xesxes. Sedangkan kalau mereka berperang, Leonidas akan memilih semua paskan terbaiknya dan mereka memiliki kesempatan untuk melawan.
Tapi karena Ephros tidak memberikan izinnya, akhirnya Leonidas memerintahkan sang kapten untuk mengumpulkan 300 pasukan terbaiknya untuk perang melawan satu juta pasukan yang dibawa Xerxes. Kenapa cuma bawa 300 orang? Karena Ephros tidak mengizinkan perang, jadi Leonidas cuma bawa 300 orang dan berdalih dia cuma mau jalan-jalan dan 300 orang pasukannya ikut cuma untuk ngawal dia.
Leonidas tentunya tidak gegabah melawan satu juta pasukan dengan hanya membawa 300 prajurit, dia sudah punya taktik untuk melawan pasukan Xerxes, yaitu melawannya di 'gerbang neraka' yang diyakini Leonida mereka bisa membunuh satu juta pasukan yang menjadi lawannya.
Lalu bagaimanakah perjalanan Leonidas beserta 300 prajuritnya itu dalam berperang melawan satu juta pasukan yang dibawa Raja Xerxes? Sanggupkah? Atau malah keburu mati di perjalanan menuju gerbang neraka?
Film ini mengajarkan kita apa itu loyalitas dan kerja keras. Ratingnya 4,8 dari total 5 karena filmnya memang luarbiasa, dari segi cerita, karakter dan efeknya, semua keren. Silakan tonton! Gausah pake foto cuplikan deh, tonton aja, ngga akan nyesel. Keren filmya
No comments:
Post a Comment